UMS, Pabelan-online.com — Empat tim robot UMS yang berlaga di Kontes Robot Nasional (KRN) 2013 belum berhasil melanjutkan perjuangan ke babak selanjutnya. Kontes yang diselenggarakan di Universitas Islam Indonesia (UII) adalah babak Regional III yang diikuti oleh tujuh puluh tujuh tim yang tersebar di seluruh wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kamis (2/5).
Empat kategori lomba yang diselenggarakan, diantaranya Kontes Robot Indonesia (KRI), Kontes Robot Seni Indonesia (KRSI), Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) dan Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI). UMS mengirimkan tiga belas mahasiswa yang tersebar di empat tim dan kategori berbeda.
Kontes yang diadakan tiga hari, 2 sampai 3 Mei, cukup membuat lelah tim UMS. Selama tiga hari itu pula, seluruh tim peserta menginap di asrama kampus UII.
Ditemui di markas robot UMS, Mahardika mengaku bahwa tim UMS belum memiliki kematangan dan mental yang baik dalam berlaga. Namun menurutnya, prestasi tahun ini cukup baik, salah satu tim UMS masuk di ranking sepuluh besar di kategori KRPAI. “Tim-tim lain itu persiapannya matang dan mental berlaganya bagus, tapi nggakpapa, kami bisa tembus sepuluh besar itu sudah bagus, ” ujarnya, Rabu (8/5).
Di samping itu, mahardika sangat menyesal karena gagal memasukkan nama UMS di tingkat nasional. Tim yang berhak melanjutkan ke tingkat nasional adalah tim yang menduduki ranking tiga besar tiap kategorinya. Diantara Tim-tim yang berhasil lolos ke tingkat nasional adalah Unisula, UNY, Udinus, Polines, UGM, UMY, UKSW, UAD dan Unnes.
Mahasiswa yang aktif di Robot Research UMS ini berharap kepada generasi penerusnya agar bisa mengambil pelajaran dari kalahnya tim UMS dan mempersiapkan diri untuk lomba tahun depan. “Saya sangat berharap agar adik-adik saya mulai bersiap-siap dari sekarang, ” tutupnya.
Editor: MK