Pabelan-online.com, UMS – Bulan lalu Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) tengah mengadakan penerimaan dosen baru. Salah satu syarat dalam tes penerimaan dosen baru UMS adalah skor TOEFL minimal 450. Namun skor tersebut akan kembaliĀ dinaikkan untuk mengembagkan kualitas dosen baru yang telah diterima.
Ditemui di kantornya, Ketua Language Center (LC), Endang Fauziati, mengatakan untuk dosen yang berkualitas minimal dapat berbahasa Inggris. āKita tahu UMS berencana menjadi universitas yang akan Go Internasional , maka dari itu baik dosen maupun mahasiswa harus bisa berbahasa Inggris,ā ucapnya, Selasa (11/10/1011).
Dari hasil penyeleksian penerimaan dosen baru UMS, terhitung kurang dari sepuluh dosen yang mempunyai skor TOEFL 500 ke atas. Sayang, Endang tidak mau menyebutkan secara pasti jumlah dosen yang mempunyai skor TOEFL 500 ke atas.
Wanita yang juga sebagai dosen jurusan bahasa Inggris, FKIP ini mengatakan untuk seorang dosen yang profesional minimal mempunyai skor TOEFL 500. āSebenarnya skor TOEFL 450 untuk dosen baru di UMS itu lumayan baik,ā katanya.
Kedepannya, kata Endang, UMS akan kembali mengadakan tes TOEFL untuk para dosen baru. Skor yang harus diperoleh para dosen minimal 500.āBagi dosen yang tidak mampu mengembangkan bahasa Inggrisnya, akan dikeluarkan dan dicarikan dosen yang lebih layak,ā tutupnya. (Wisnu)