Pabelan-online.com, UMS-Sabtu siang (25/2/12), Menteri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia (BUMN RI), Dahlan Iskan mampir di UMS. Ia memberikan seminar nasional yang bertajuk Simposium Mobil Nasional (mobnas).
Dahlan Iskan menjelaskan bahwa mobnas tidak hanya mobil Esemka saja, namun keduanya memiliki pengelompokan sendiri. Antara lain berbicara mengenai mobil Esemka dan mobnas. “Mobnas banyak, tidak hanya Esemka,” ujarnya, Sabtu (25/2/12).
Ia menambahkan, Kalau kita berbicara mobil Esemka yaitu mengenai sistim di Esemka, bagaimana peralatan yang dimilikinya dan bagaimana memproduksi orang-orang yang terampil. “Yaitu para lulusan SMK,” jelasnya.
“Bila ada perusahaan yang ingin mengadopsi, maka mobil Esemka dapat diperdagangkan,” ungkapnya. Karena SMK bukan Perseroan terbatas (PT), tidak berbisnis dan tidak berdagang mobil. Tapi SMK adalah sarana mendidik anak-anak sekolah supaya terampil
Jika berbicara mobnas antara lain Kiat Esemka dan seluruh mobnas yang sekarang lagi banyak diproduksi, diharapkan mereka dapat mengembangkan produksi mobilnya. “Kita mendorong agar perusahaan-perusahaan yang membuat itu dapat mengembangkan dirinya,” terangnya.
Dahlan menekankan bahwa SMK bukanlah seperti perusahaan yang membuat mobil, tetapi sebagai wadah mengasah keterampilan anak-anak muda Indonesia. Khususnya terampil dalam membuat mobil. Setelah jumlah yang terampil membuat mobil banyak, maka membuat mobnas lebih gampang. “Karena memiliki tenaga-tenaga terampil yang banyak,” pungkasnya. [Andri]