Pabelan-online.com, UMS-Lantaran kelalaian dari seorang pegawai yang lupa mematikan kompornya saat memanaskan makanan dan ditinggal pulang. Dapur salah satu kantin fakultas Psikologi mengalami kebakaran, Minggu (17/6).
Tidak ada kerusakan yang parah dari kejadian tersebut, namun sempat membuat panik mahasiswa yang berada di sekitar kantin.
Setelah ditelusuri, dipastikan kebakaran terjadi akibat kelalaian salah satu pegawai Kantin “KOE” berinisial FR. Kejadian bermula saat FR dan beberapa pegawai lainnya bermaksud memanasi makanan di dapur kantin sekitar pukul 09.00 WIB. Namun, FR lupa mematikan kompornya tersebut sampai Ia dan pegawai lainnya pulang.
Sekitar pukul 14.00 WIB asap hitam mulai keluar dari ventilasi atas kantin. Melihat asap itu, beberapa mahasiswa yang berada di sekitar kantin segera menghubungi satpam dan pemilik kantin tersebut, namun tidak ada tanggapan dari pemilik kantin karena ia sedang berada di luar kota.
Narto salah satu satpam mengungkapkan, setelah mendapat laporan dari mahasiswa, Ia dan beberapa personil satpam lainnya segera menuju ke kantin itu. Karena pintu depan dikunci, akhirnya mereka memecahkan dua jendela di ruang dapur yang terbakar. “Saat itu api sudah cukup besar, untuk memadamkannya kami menghabiskan empat tabung gas pemadam api.” Katanya, Senin (18/6).
Saat dievakuasi, api sudah melalap kompor, barang-barang plastik dan meja kayu. “Beruntung tidak sampai membakar gas elpiji,” tambahnya.
Untuk memastikan api tidak menjalar dari bara yang masih menyala, pihak satpam menyiramkan air ke seluruh ruangan. Evakuasi berlangsung cepat, hanya dalam waktu satu jam api sudah bisa dipadamkan.Kebakaran ini tidak hanya berdampak pada kantin, tetapi juga griya UKM yang berbatasan langsung dengan kantin.
Maliyyatussilmi selaku anggota IMM, mengaku kaget saat memasuki ruang komisariat sudah tergenang air. Ia berharap, pihak kantin tidak teledor lagi karena ini menyangkut keamanan kampus. “Kejadian seperti ini kan membahayakan orang banyak,” ungkapnya, Senin (18/6).