Reporter : Andri
Pabelan-online.com, UMS-Griya mahasiswa mulai terusik dengan adanya kasus pencurian yang belakangan ini menyatroni salah satu kantor unit kegiatan mahasiswa (UKM). Kejadian tersebut sontak membuat kenyamanan dan keamanan griya diragukan.
Untuk mengantisipasi hal itu terulang kembali, beberapa aktivis setuju jika dipasang kamera Closed Circuit TeleVision (CCTV) untuk menambah keamanan di griya. Kasus kemalingan tersebut kerap terjadi saat mahasiswa mulai lengang akan kegiatan dan liburan panjang.
Hal tersebut dikatakan oleh Ketua Malimpa, Ali Muqodas. Penempatan dari CCTV haruslah pada tempat-tempat yang strategis agar dapat memantau siapa saja yang melewatinya. Tidak perlu harus sampai kedalam ruangan setiap UKM, karena kalau merasa terpantau terus juga risih. “Itu (CCTV, red) bagus, tapi gak perlu sampai masuk-masuk,” katanya, Kamis (19/7).
Nurul Fikri yang juga aktivis kampus menyetujui jika di tambah CCTV di UKM. Menurutnya alat tersebut berguna untuk memantau keamanan yang ada di griya mahasiswa. Ia juga menekankan bahwa penempatan yang strategis perlu diperhatikan, karena setiap UKM juga memiliki privasi. “Setuju dengan adanya CCTV,” jelasnya, Kamis (19/7).
Ungkapan senada juga di katakan oleh ketua Teater Wejang, Aris Rahmadi. Selama tujuannya untuk positif mengamankan griya, mengapa tidak. Intinya tidak mengganggu kegiatan aktivis yang ada di griya mahasiswa. “Kalau niatnya negatif, kami menolak,” tandasnya, Kamis (19/7).
Gunawan, ketua Racana mengungkapkan bahwa memang perlu di kasih CCTV, karena dengan adanya alat tersebut akan meminimalkan tingkat kejahatan di UKM. Kalau diberi CCTV untuk tujuan pengekangan kegiatan, maka tidak perlu. “Tempatkan saja di tempat-tempat central,” ungkapnya, Kamis (19/7).
Menanggapi hal tersebut, Kepala bagian rumah tangga, Ma’ruf Santoso mengatakan kalau memang kamera tersebut dibutuhkan maka akan diberikan. UKM bisa minta langsung kepada bidang tiga. “Kalau udah di setujui, kami akan memberikan,” ungkapnya, Sabtu (21/7).
Ia menambahkan, perlu banyak kamera CCTV bila memang akan di adakan di UKM, karena tata tempat griya yang tidak teratur. “Semua harus saling mendukung,” jelasnya.