Reporter: Nur Rizqi Febriandika
UMS, Pabelan-online.com — Potongan harga buku bookstore tidak berlaku untuk pengguna voucher. Hal ini disebabkan karena diskon hanya berlaku jika mahasiswa membayar buku tersebut menggunakan uang tunai.
Diskon berlaku untuk semua kalangan, baik mahasiswa yang berasal dari UMS maupun non-UMS. Seperti yang telah diungkapkan oleh Wawan selaku bidang data bookstore. Ia memaparkan bahwa diskon bisa didapatkan dengan syarat pembayaran harus menggunakan uang tunai (cash). “Jadi bagi yang melakukan transaksi menggunakan voucher tidak akan mendapatkan diskon,” ujarnya, Sabtu (16/3).
Menanggapi pernyataan tersebut, Eko Haryanto, mahasiswa Fakultas Agama Islam (FAI), sedikit kecewa. Ia beranggapan adanya diskon tersebut tidak terlalu berpengaruh bagi mahasiswa. Pasalnya mayoritas pelanggan adalah mahasiswa UMS hanya mau membeli karena mendapatkan voucher dari UMS. Jika disyaratkan tanpa menggunakan voucher, sama saja tidak ada diskon. Hal tersebut tidak terlepas dari harga-harga bukunya yang relatif lebih mahal dari harga pasaran. “Kalaupun diskon, pastilah harganya tidak jauh beda dengan toko-toko buku lainnya,” ujarnya, Sabtu (16/3).
Wawan, selaku pihak bookstore menghimbau perihal hal ini, ia mengungkapkan pada dasarnya mahasiswa yang membeli menggunakan voucher, sudah mendapatkan diskon, yaitu diskon berupa voucher itu sendiri. Dan tidak semua bisa mendapatkan voucher tersebut. “Mahasiswa yang berada di atas semester tujuh sudah tidak bisa mendapatkan voucher,” ujarnya.
Ketika disinggung mengenai keterlambatan penyediaan voucher bookstore, beliau membantah hal tersebut. Sebab pada dasarnya voucher yang telah di cetak sudah sesuai dengan apa yang di targetkan. Jika ada mahasiswa yang belum mendapatkan voucher, bisa jadi diakibatkan kurang up date. “Atau ada hubungannya dengan administrasi yang belum terpenuhi,” ujarnya saat ditemui di gedung bookstore.
Editor: RTN