Reporter : Pradhita Wisnu Dwi Rahmawan
UMS-Mahasiswa semester tujuh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dan Fakultas Ilmu Agama Islam (FAI) melaksanakan serah terima kepada sekolah tempat Program Pengenalan Lapangan (PPL). Surakarta sekitar 600 mahasiswa menjalani prosesi penyerahan yang berlokasi di Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Surakarta, Rabu (12/8)
Dalam sambutannya, Dekan FKIP Harun Joko Prayitno menyampaikan tentang kegiatan utama kaum Muhammadiyah bergerak dalam bidang kesehatan dan pendidikan. Di dalam penddikan sendiri disisipi pesan-pesan dakwah. “Ini dimulai dari BA (Bustanul Athfal-red) sampai ke Pendidikan Tinggi (PT),” ungkapnya, Rabu (12/8)
Ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) PDM Kota Solo, Muhammad Joko Riyanto mengatakan acara ini merupakan tindak lanjut Memorandum of Understanding (MoU) antara Majelis Dikdasmen PDM Kota Surakarta dengan UMS. “Sebelum mahsiswa diterjunkan ke lokasi PPL selalu diadakan kegiatan ceremonial penyerahan. Sekaligus memperkenalkan sekolah yang menjadi lokasi PPL kepada mahasiswa. Selain melakukan branding mahasiswa UMS dan perkenalan menganai PDM Kota Surakarta,” katanya, Rabu (12/8).
Joko berharap mahasiswa yang melaksanakan PPL dapat benar-benar menjadi guru yang sejati. “Dapat digugu dan ditiru. Guru yang tidak hanya memberikan ilmu akademik saja tetapi mampu berdakwah dan bertabliq untuk menyisipkan ilmu agama. Dengan melaksanakan PPL dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat selama perkulihan,” jelasnya.
Salah seorang mahasiswa PPL dari Program Studi (Prodi) Matematika, Tika merasa tidak keberatan harus melakukan prosesi serah terima dua kali, meski ia sendiri belum melakukan serah terima di lokasi PPL. “Selesai acara ini langsung serah terima di tempat PPL,” ungkapnya, Rabu (12/8). Lanjutnya, tidak ada persiapan khusus yang dilakukan Tika sebelum melakukan PPL. “Paling palingpersiapan mental yang paling utama,” tambahnya.
Editor : [MEU]
