Reporter : Ritmika Serenadi
UMS-Mata Kuliah Life Skill belum lama ini mulai diterapkan di beberapa Program Studi (Prodi). Namun, dari pihak universitas menghendaki agar bentuk penyelenggaraan mata kuliah tersebut diserahkan ke masing-masing prodi.
Wakil Rektor I, Muhammad Da’i, menerangkan penyelenggaraan mata kuliah Life Skill tidak harus sama antara prodi satu dengan yang lain, sehingga penerapaannya bisa sesuai dengan yang dikehendaki. Prodi yang ingin menyelenggarakan mata kuliah tersebut pun harus bisa mengakomodasikan metode yang cocok untuk diterapkan. “Tetapi kita juga sedang menyiapkan sekolah kebangsaan dan sekolah kewirausahaan, dengan tetap memperhatikan SKS (Sistem Kredit Semester-red) yang ada di tiap-tiap prodi,” paparnya, Rabu (11/11/11).
Dekan Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB), Triyono, mengatakan penyelenggaraan mata kuliah Life Skill di FEB diterapkan dengan format Portofolio Life Skill. FKI memilih menggunakan Sistem Kredit Poin Kegiatan Mahasiswa (SKPKM) sebagai sistem penilaian. Sehingga, agar bisa lulus, mahasiswa yang mengambil mata kuliah tersebut di tahun ini diwajibkan mengumpulkan setidaknya 200 poin dari portofolio yang diserahkan. “Misalnya mahasiswa ikut magang. Kalau magangnya itu misalnya lebih dari satu bulan, nanti dikasih SKP (Sistem Kredit Poin-red) 60. Untuk angkatan tertentu memang berbeda-beda,” tuturnya, Kamis (12/11).
Lain halnya dengan FEB, Fakultas Komunikasi dan Informatika (FKI) sampai sekarang belum melaksanakan mata kuliah Life Skill bagi mahasiswanya. “Pada rapat terakhir dengan prodi-prodi, waktu itu mereka masih mencari bentuk dari mata kuliah ini. Jadi informasinya seperti apa itu juga belum ada. Artinya dari prodi memang belum menyampaikan formatnya seperti apa,” tutur Dekan FKI Husni Thamrin, Rabu (11/11/2015)
Editor : [PWDR]