Reporter : Eling
UMS-Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) mengadakan seminar kewirausahaan bertema “Mewujudkan Kemandirian Bangsa dengan Wirausaha di Era Liberalisasi Ekonomi” dalam rangka peringatan diesnatalisnya tahun 2015. Seminar yang diselenggarakan pada Senin pagi (16/11/2015) di Auditorium Moh. Djazman, mengundang wirausahawan ternama di Solo sebagai pembicara.
Ketua panitia, Danang menjelaskan bahwa tujuan diselenggarakannya acara ini adalah untuk menumbuhkan minat berwirausaha bagi para mahasiswa. “Jadi setelah mereka lulus tidak langsung jadi pekerja kantoran. Melainkan mencoba untuk berwirausaha”, ucapnya saat di temui di sela-sela acara, Senin (16/11/2015).
Banyak orang berpendapat modal seringkali menjadi hambatan dalam memulai usaha. Pernyataan ini disanggah oleh Bambang Minarno selaku pembicara dalam seminar kewirausahaan. Menurutnya modal utama seseorang untuk memulai berwirausaha adalah niat yang kuat. “Untuk memulai berwirausaha modal utamanya adalah niat”, tegasnya Senin (16/11/2015)
Pembicara lain, Owner Bakso Tengkleng, Bambang Minarno menjelaskan bahwa era Manyarakat Ekonomi Asean ( MEA ) sudah tinggal menghitung hari. Ia juga memberikan saran agar mahasiswa harus mempersiapkan diri menghadapi MEA. “Pemberlakuan MEA dimulai pada 31 Desember 2015. Kondisi seperti ini semakin mempersulit ruang gerak pemuda kita, mengingat nanti di era MEA akan berdatangan tenaga kerja dari luar yang siap bersaing dengan kita,” terangnya, Senin ( 16/11/2015).
Gubernur BEM FEB, Rochim Novi memaparkan salah satu cara menghadapi MEA adalah dengan cara berwirausaha. “Dengan berwirausaha kita bisa membeli Indonesia”, paparnya (16/11/2015). Rochim juga berharap, mahasiswa UMS bisa menjadi solusi bagi Indonesia untuk kedepannya.
Salah satu peserta seminar, Kukuh mengatakan acara sangat menarik dan memberikan banyak edukasi ilmu tentang kewirausahaan. “Sayangnya seminar berlangsung singkat. Saya berharap seminar semacam ini berlangsung lebih lama”, harapnya, Senin (16/11/2015)
Editor : [PWDR]