UMS, pabelan-online.com – Seminar Kewirausahaan yang diselenggarakan oleh Lembaga Dakwah Mahasiswa dan Pengabdian Masyarakat (LDMPM) mendatangkan Krisna Adityangga, selaku pekerja di bidang Teknologi dan Informasi (TI) sekaligus Co-founder Oorth dari perusahaan Skynosoft. Seminar tersebut diselenggarakan di Masjid Fadlurrahman Kampus I)dengan tema “Entrepreneur Muda Berkah dalam Berniaga”, Kamis (27/9/2018).
Dalam seminar tersebut, selain menjelaskan kiat menjadi seorang entrepreneur muda, Krisna juga menjelaskan mengenai aplikasi buatannya, Oorth. Oorth merupakan aplikasi sosial media pesaing Instagram, Twitter, dan Facebook yang asli buatan Indonesia.
Oorth sedikit berbeda dari aplikasi sosial media yang lain. Misalnya jika dibandingkan dengan aplikasi WhatsApp, Oorth memilik fitur chat untuk personal, komunitas, dan juga group.
“Jika di group WhatsApp biasanya agenda tertentu tenggelam karena ada chat lain muncul, tetapi dalam aplikasi Oorth tidak akan tenggelam atau tertutup karena sudah ada fitur chat nya tersendiri,” ujar Krisna, Kamis (27/9/2018).
Krisna juga menambahkan bahwa aplikasi Oorth sudah ada di Play Store dan sudah digunakan di 60 negara. Ia pun mengaku banyak investor dari luar negeri seperti China, Jepang, Singapura, dan Malaysia yang datang ke kantor Skynosoft. Kenangnya, pemerintah Indonesia sendiri sempat ingin masuk tetapi karena waktu yang tidak tepat, akhirnya rencana tersebut gagal.
Faziz Anfazal Mubarok selaku Steering Commite (SC) menyatakan tujuan diadakan seminar kewirausahaan ini adalah untuk membuka wawasan mahasiswa tentang wirausaha. Meskipun jumlah peserta tidak sesuai dengan target, tetapi Faziz mengakui bahwa hal tersebut bukan masalah yang besar. “Yang terpenting untuk kita sendiri tercapainya program kerja kami,” ujarnya, Kamis (27/9/2018).
Reporter : Mg_Fika, Mg_Rifqah, Mg_Septin
Editor : Inayah N
