UMS, pabelan-online.com – Biro Administrasi Umum (BAU) Bagian Sarana Prasarana (Sarpras) merencanakan pembangunan kantin universitas yang berpusat pada Fakultas Teknik. Pembangunan yang dimulai sejak Agustus dan diperkirakan selesai pada Oktober ini dimaksudkan untuk mengontrol pengeluaran listrik, penataan ruang, dan pengelolaan sampah.
Selaku Kepala Bidang (Kabid) BAU Sarpras, Hasyim Asyari mengatakan alasan yang mendasari adalah banyaknya biaya listrik yang ditanggung universitas dengan adanya kantin-kantin di setiap fakultas. Selama ini tidak ada biaya khusus listrik yang dibebankan kepada penyewa, sehingga konsumsi listrik menjadi tidak terkontrol. “Dengan disatukannya kantin-kantin fakultas, maka penarikan biaya sewa termasuk listrik akan menjadi lebih terkontrol,” ungkap Hasyim, Kamis (11/10/2018).
Selain itu, Hasyim Asyari juga menyatakan bahwa pemusatan kantin ini merupakan salah satu upaya dalam memperbaiki penataan ruang di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS). Pembangunan kantin ini bukan merupakan hasil dari usulan mahasiswa, melainkan permintaan dari universitas dan program studi terkait dengan pemakaian ruang kelas.
Nantinya, ruangan-ruangan bekas kantin dapat dimanfaatkan untuk kegiatan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), ruang sidang, atau penataan taman. “Itu untuk ruang sidang kan cukup, cuma ya perlu renovasi sedikit,” tutur Hasyim saat ditemui di Gedung Rektorat Siti Walidah.
Terakhir, Hasyim berharap langkah ini dapat mengurangi produksi sampah yang tidak terurus. Ia mengharapkan melalui pembangunan sentral kantin ini dapat mengontrol pengelolaan sampah dengan baik.
Reporter: Mg_Sukma, Mg_Sandika, Mg_Riza
Editor: Afitasari M