UMS, pabelan-online.com – Motor salah satu mahasiswa prodi Teknik Mesin UMS, terbakar habis di Parkiran Fakultas Teknik (FT), Senin (9/9/2019). Mesin motor yang pernah dimodifikasi tersebut mengalami korsleting sehingga menjadi pemicu terbakarnya motor.
Gerry Naufal, saksi mata kejadian tersebut menjelaskan kronologi terbakarnya motor salah satu mahasiswa Fakultas Teknik. Kejadian bermula saat sang empunya motor menghidupkan mesin motornya. Tiba-tiba percikan muncul dari bagian mesin yang berakibat korsleting pada kelistrikan motor. Api dengan cepat merambat melalui bagian tangki bahan bakar hingga melalap habis motor. “Motor Honda CB itu tergolong motor tua, dan hasil modifikasinya kurang memenuhi standard,” ujar Gerry, Rabu (11/9/2019).
Gerry juga menambahkan bahwa Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang berada didekat Tempat Kejadian Perkara (TKP) tidak berfungsi atau telah habis, sehingga memperlambat proses pemadaman api. Menurutnya, insiden terbakarnya motor itu terjadi secara tiba-tiba dan singkat. Sontak, baik pemilik motor maupun mahasiswa lain yang berada di TKP panik. Mahasiswa yang menyaksikan insiden itu pun turut membantu menyingkirkan motor lain yang ada di sekitar motor terbakar.
Baca Juga Tembak Gas Air Mata, Aparat Bubar Paksa Aksi Demonstrasi Mahasiswa Soloraya
Satuan Pengaman (Satpam) setempat, Muhammad Ris Nugroho, angkat bicara mengenai insiden kebakaran motor tersebut. Ia menuturkan, APAR yang berada di Pos Satpam Psikologi sudah lama tidak dipakai sehingga macet dan tak bisa digunakan. Nugroho menambahkan, saat itu mahasiswa meminta bantuan satpam setelah api membesar. “Kami langsung mengambil APAR yang berada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, karena APAR disini tidak berfungsi,” ungkap Nugroho, Rabu (11/9/2019).
Reporter : Faizatul Maslahah
Editor : Alvanza Adikara Jagaddhita