UMS, pabelan-online.com – Bagmawa UMS adakan lagi kegiatan Jumat Bersih guna menjaga kebersihan lingkungan di sekitar Griya Mahasiswa dan Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Suryadi, selaku Kepala Bagian (Kabag) Minat, Bakat, dan Organisasi mengatakan, laporan dan tinjauan dari tim Biro Kemahasiswaan menyebutkan area Griya Mahasiswa dan UMS memang terkesan kumuh dan kegiatan Jumat Bersih ini diadakan untuk menghindari kesan tersebut. Serta untuk menghilangkan persepsi bahwa aktivis identik dengan kekumuhan.
“Pelaksanaan kegiatan ini sudah berjalan berkali-kali, tetapi untuk tahun ini baru sekali terlaksana,” jelas Suryadi, Rabu (06/11/2019). Suryadi menambahkan, jika dari pihak Kabagmawa juga menunjuk beberapa tim yang siap membantu dan bertanggungjawab dalam kegiatan ini, salah satunya Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas (BEM-U).
Presiden BEM-U, Danang Maulana mengkoordinir dan turun langsung ke lapangan. Menurutnya, dalam kegiatan ini lebih difokuskan pada membersihkan barang-barang serta property yang tidak layak dipakai.
Danang mengatakan, jika kegiatan ini sudah berjalan dengan lancar dan area sudah terlihat lebih bersih dari sebelumnya, sementara untuk kerapiannya tergantung UKM masing-masing. Disini ia juga memberikan kritik, agar tidak hanya kebersihan yang diperhatikan tapi juga kerusakan-kerusakan pada bangunan.
“Saya berharap kerusakan pada bangunan segera diperbaiki, seperti halnya ternit yang rusak di beberapa kantor UKM dan Griya Mahasiswa,” tutur Danang, sapaan akrabnya, Jumat (08/11/2019).
Sementara itu Hikma Tyar, salah satu anggota UKM Racana menyebutkan, bahwa area Griya Mahasiswa tergolong kumuh. Maka dari itu, ia mendukung penuh kegiatan Jumat Bersih ini karena dapat mengantisipasi tidak terjadi banjir yang parah di area Griya Mahasiswa. “Saya berharap kegiatan ini menjadi budaya dan kebersihan selalu dijaga setiap hari,” ucapnya penuh harap, Rabu (08/11/2019).
Reporter : Anisa Yuliana Pertiwi dan Rifki Faradi Tarohman
Editor : Rifqah