UMS, pabelan-online.com – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menorehkan prestasi yang membanggakan, UMS berhasil menduduki peringkat kedelapan sebagai Perguruan Tinggi Islam (PTI) terbaik di dunia tahun 2021 versi World University Ranking (UniRank). Berdasarkan penilaian UniRank, terdapat tiga kriteria yang harus dipenuhi tiap perguruan tinggi.
Kali ini UniRank telah merilis peringkat perguruan tinggi terbaik di dunia edisi 2021. Terdapat 408 perguruan tinggi yang masuk dalam kampus Islam terbaik di dunia.
UniRank merupakan lembaga pemeringkatan universitas di dunia yang mengukur popularitas perguruan tinggi berdasarkan, keterkenalan atau popularitas website yang dimiliki suatu perguruan tinggi. Peringkat 2021 World University Ranking (UniRank) dapat dilihat pada tautan, https://www.4icu.org/top-religious-universities/islamic/.
Melansir laman UniRank atau www.4icu.org, menginformasikan terdapat tiga kriteria yang harus dipenuhi perguruan tinggi yakni, pertama telah terakreditasi oleh badan akreditasi nasional atau daerah setempat. Sementara, perguruan tinggi yang belum terakreditasi tidak masuk dalam kriteria penilaian.
Kedua, perguruan tinggi tersebut menyediakan pendidikan tingkat sarjana dan pascasarjana. Dengan demikian, lembaga pendidikan yang hanya menyediakan pendidikan vokasi, pendidikan berbasis militer, kelas-kelas seminar, dan sebagainya tidak dilibatkan dalam penilaian.
Kriteria terakhir yakni, perguruan tinggi tersebut menerapkan sistem pendidikan dalam format tradisional, tatap muka, dan non jarak jauh. Dalam artian tersebut, bahwasannya proses pembelajaran dilakukan secara offline dengan fasilitas-fasilitas gedung sebagai sarana pertemuannya.
Selaku Wakil Dekan II Fakultas Hukum (FH) UMS, Kuswardani menyampaikan rasa bangganya terhadap keberhasilan UMS dalam pemeringkatan versi UniRank tersebut. Menurutnya, dengan UMS berhasil masuk ke dalam 10 besar pemeringkatan tersebut, dapat membuktikan bahwasannya UMS mampu bersaing dengan perguruan tinggi lain di tingkat global.
“UMS merupakan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang bisa bersaing dan tidak kalah dengan perguruan tinggi ternama lainnya, ini berarti eksistensi UMS diakui oleh masyarakat global,” ungkapnya ketika dihubungi via WhatsApp oleh Tim Pabelan Online, Jumat (26/2/2021).
Ia juga menjelaskan, bahwa aspek-aspek yang harus ditingkatkan oleh UMS untuk dapat memperoleh peringkat yang lebih tinggi yakni, berkaitan dengan sistem akademik, fasilitas, Sumber Daya Manusia (SDM), manajemen, dan sebagainya. Ia juga berharap, bahwa UMS mampu meningkatkan dan mempertahankan peringkatnya tersebut.
“Bahwa setiap peringkat yang didapat UMS ini akan berdampak baik terhadap para lulusan yang mana mereka akan mampu bersaing dengan lulusan perguruan tinggi lainnya,” tambahnya, Jumat (26/2/2021).
Dihubungi via WhatsApp, selaku Wakil Presiden Mahasiswa (Wapresma) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UMS, Refo Deniro Kastalo menanggapi hal tersebut dengan rasa bangga. Ia berharap agar UMS dapat mempertahankannya atau bahkan meningkatkan prestasi yang telah diraih saat ini.
Berdasarkan penilaian UniRank, ia menyampaikan beberapa kriteria yang harus dipenuhi. Ia menyebutkan bahwa perguruan tinggi tersebut harus telah terakreditasi oleh organisasi terkait pendidikan tinggi yang sesuai. Selain itu, universitas harus menawarkan setidaknya gelar sarjana selama empat tahun atau gelar pascasarjana, berdasarkan metrik web yang valid.
Refo Deniro juga mengungkapkan, bahwasannya perguruan tinggi UMS masih terlampau jauh dari universitas Islam lainnya. “Meskipun universitas UMS menempati peringkat kedelapan dari 10 universitas islam terbaik dunia, peringkatnya menurut UniRank masih kalah dibandingkan dengan universitas peringkat pertama. Namun kita harus patut bersyukur akan keberhasilan tersebut,” tambahnya, Minggu (28/2/2021).
Dalam menyikapi keberhasilan tersebut, Refo Deniro berharap agar UMS dapat berbenah dan berkembang baik dalam fasilitas, program studi, dosen, maupun tenaga kependidikan. Menurutnya, evaluasi pada proses pembelajaran juga diperlukan untuk meningkatkan kompetensi setiap lulusannya.
“Menurutku, hal-hal yang perlu diperbaiki dari UMS yakni mengevaluasi fasilitas di setiap fakultas, kemudian memperbaiki atau menambahnya. Satu lagi, dukungan untuk organisasi dan komunitas mahasiswa seharusnya juga bisa semakin baik,” tambahnya, Minggu (28/2/2021).
Dihubungi pada kesempatan yang berbeda, Lintang Aurura Noor Ariani Putri, salah satu mahasiswa Program Studi (Prodi) Teknik Industri UMS mengungkapkan pendapatnya mengenai pemeringkatan UMS. Ia menyampaikan rasa bangganya terhadap kampus, karena telah berhasil mendapat peringkat kedelapan PTI terbaik dunia yang lingkupnya bukan hanya Indonesia namun sudah dunia.
“Harapanku semoga UMS bisa menaikkan peringkatnya atau setidaknya mempertahankan peringkatnya, yaitu dengan memperbaiki dan meningkatkan aspek-aspek pendukung agar UMS bisa lebih baik lagi,” ujarnya, Jumat (26/2/2021).
Reporter : Dina Suci Ramadhani dan Rifaa Husnul Khotimah
Editor : Mulyani Adi Astutiatmaja