UMS, pabelan-online.com – Jamin pelayanan kesehatan mahasiswa secara gratis, Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) meraih piagam penghargaan Peduli JKN-KIS Indonesia dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Piagam penghargaan diberikan karena UMS secara kolektif memiliki anggota terbanyak dan paling tertib dalam program JKN-KIS.
Piagam penghargaan Peduli Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) diserahkan langsung oleh Kepala Bidang Perluasan, Pengawasan dan Pemeriksaan Peserta, Hardian Retno Satuti, kepada Wakil Rektor IV UMS, EM Sutrisna, di Gedung Induk Siti Walidah pada 30 September 2021 lalu.
Piagam penghargaan diberikan karena UMS sangat tertib dalam membayar asuransi civitas academica MMC yang merupakan fasilitas kesehatan milik UMS pribadi. Sebagaimana diketahui, UMS memiliki klinik Muhammadiyah Medical Center (MMC) yang melayani civitas academica dan juga pasien umum.
Selain itu, MMC juga menyediakan berbagai macam obat yang diperlukan untuk menunjang kesembuhan seluruh masyarakat kampus. Pengelolaan MMC dinilai memiliki kriteria unggul, sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh BPJS Kesehatan.
Menyembut penghargaan ini, EM Sutrisna bersyukur atas penghargaan yang telah UMS raih. Ia sekaligus menyampaikan bahwa dari awal UMS telah berkomitmen untuk kemaslahatan umat dan juga civitas academica agar terjamin kesehatannya.
Melalui MMC, UMS memberikan pelayanan sepenuh hati serta bebas biaya bagi seluruh civitas academica. Komitmen ini telah dibuktikan dengan diperolehnya piagam penghargaan tersebut untuk pertama kalinya.
“Tentu kita berharap semua komponen juga melakukan usaha-usaha preventif kesehatan seperti olahraga di fasilitas yang disediakan UMS,” ujarnya, Minggu (3/10/2021)
Ia juga menambahkan, bahwa UMS senantiasa berusaha tetap amanah untuk menjamin kesehatan mahasiswa. Pihak kampus juga selalu memperbaiki pelayanan dan tanggap terhadap masukan.
Untuk mendapatkan penanganan kesehatan, mahasiswa cukup menunjukkan bukti kartu mahasiswa, kemudian akan mendapatkan pelayanan kesehatan secara gratis sesuai standar yang dijamin BPJS. Fasilitas kesehatan yang bisa didapatkan dari MMC berupa pelayanan umum, gigi, fisioterapi, apotik dan lab sederhana.
“Pesan saya mahasiswa tetap peduli akan kesehatan dan juga menjaga kesehatan,” ujarnya, Minggu (3/10/2021).
Di akhir wawancara, ia mengungkapkan bahwa setelah mendapatkan piagam ini, pada tahun 2022/2023 Rumah Sakit UMS dapat beroperasi. Sehingga jaminan kesehatan civitas menjadi lebih integratif mulai dari pelayanan primer di MMC sampai pelayanan purna di rumah sakit menjadi target selanjutnya.
Agam Widyastomo, salah satu mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) ikut berbahagia dengan adanya penghargaan ini. Namun menurutnya penyebaran informasi mengenai perolehan penghargaan ini dianggap kurang maksimal. Ia berharap untuk kedepannya pihak UMS dapat lebih terbuka dengan semua civitas academica.
“Bagi para mahasiswa juga bisa lebih aktif untuk mencari info-info ter-update sehingga komunikasi dan informasi bisa tersalurkan dengan baik,” pesannya, Sabtu (2/10/2021)
Reporter : Mg_Indah Khasansh dan Mg_Isma Dewi
Editor : Rhamadhani Nisa Alhanifa