Rektor sebagai bagian dalam civitas academica memainkan fungsi dan peranan yang penting dalam institusi perguruan tinggi. Terlebih dalam hal pengawasan dan tatanan kampus. Namun, apabila jika fungsi dan peranan tersebut justru diabaikan tentunya tindakan dan moralnya tersebut sangat bertentangan dengan tupoksi yang ada.
Seperti pada kasus penyelewengan dana Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI) Universitas Udayana (Unud) Bali, baru-baru ini berakhir dengan ditahannya rektor dilengkapi tiga lainnya dari jajarannya.Meski terbilang melalui proses yang panjang dari dugaan hingga penahanan, setidaknya permasalahan SPI yang menyangkut kepentingan mahasiswa Unud sudah mendapat titik terang kejelasan dalam proses hukumnya.
Meningkatnya biaya pendidikan seperti Uang Kuliah Tunggal (UKT) dana pengembangan sering kali menjadi keluhan mahasiswa diberbagai kampus baik swasta maupun negeri, dengan alasan untuk pengembangan instutusi kampus tersebut. Namun, jika meningkatnya pendidikan hanya dijadikan kedok sebagai tindak penyelewengan, tentu tindakan tersebut terdengar hal yang cukup miris. Permasalahan ini tentunya telah mencoreng nama baik kampus juga menghilangkan kepercayaan mahasiswanya.
Meski belum diadakan pemilihan rektor baru, Pelaksana Tugas (Plt) sementara Rektor Udayana, sudah seharusnya mampu berbenah dari permasalahan penyelewengan dana SPI dan menjadikan evaluasi yang serius oleh jajaran kampus lainnya. Ke depannya, kasus seperti ini diharapkan tidak terjadi lagi dalam institusi pendidikan.
Terlebih kepada bakal calon rektor baru diharapkan mampu mengemban amanah yang telah diberikan dengan sebaik-baiknya. Adapun keberlanjutan kasus ini terus dikawal hingga tuntas, sehingga pihak-pihak yang tadinya dirugikan bisa mendapatkan hak-haknya kembali.
Sejatinya, perkembangan institusi pendidikan terkhusus perguruan tinggi yang baik ialah dimulai dengan pembenahan juga evaluasi dalam jajaran pihak kampus itu sendiri. Jika pihak kampus memberikan contoh moral yang buruk, bagaimana kedepannya institusi perguruan ini akan berkualitas?