Beberapa pekan lalu tejadi penyerangan terhadap mahasiswa di Universitas Sumatera Utara (UINSU) oleh seorang kelompok tidak dikenal dari kampus lain. Hal itu mengakibatkan korban dilarikan ke rumah sakit.
Area kampus terbilang memiliki area yang cukup luas. Jika kampus lengah terhadap sistem pengawasan keamanan di kampusnya, hal itu terkadang memungkinkan dijadikan celah untuk pelaku melakukan tindakan-tindakan yang tidak dapat dibenarkan seperti pengeroyokan tadi.
Maka dari itu, perlu kiranya menjadi perhatian bagi kampus untuk mempunyai regulasi pengawasan keamanan yang baik. Dengan memperhatikan dan memperketat akses kepentingan dari luar kampus tersebut, lalu menambah petugas keamanan di kampus dan Closed Circuit Television (CCTV) di segala sisi sudut kampus.
Kampus sebagai ranah akademik dan pembelajaran sudah seharusnya menjamin perlindungan terhadap mahasiswanya dari segala ancaman dan gangguan baik dari internal maupun eksternal kampus.
Terlebih kasus pengeroyokan tadi sudah merugikan aktivitas akademik korban. Jika kampus tidak memiliki sistem pengawasan keamanan kampus yang baik nantinya dapat menghilangkan citra baik dan kepercayaan mahasiswa terhadap kampus sendiri.
Diharapkan perbaikan dan pengawasan kampus yang lebih ketat, mahasiswa melakukan aktivitas akademiknya dengan aman dan nyaman. Karena hal itu upaya dari kampus dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas.