Akhir-akhir ini marak terjadi demo di sejumlah daerah yang menentang berbagai macam kebijakan yang dilayangkan oleh pemerintah. namun disisi lain, banyaknya aksi demo sebanding atau bahkan jauh lebih besar mahasiswa yang acuh tak acuh terhadap politik di Indonesia.
Persoalan tersebut dapat didasari oleh kurangnya pendidikan politik pada mahasiswa yang masih menjadi permasalahan serius hingga kini. Banyaknya permasalahan mengenai mahalnya biaya pangan, pendidikan, listrik, kesehatan, pajak, air, bahan bakar, dan sebagainya merupakan dampak dari kurangnya pendidikan politik pada mahasiswa.
Pasalnya, mereka pun tak tahu jika yang mereka keluhkan merupakan efek dari kebijakan politik. Mereka cenderung termakan oleh citra tokoh politik dengan memuji-muji mereka yang telah membuat mereka sengsara sendiri akibat pengaruh media sosial. Alih-alih mengevaluasi kebijakan pemerintah secara kritis, mereka malah menyukai bahkan mengidolakannya. Hal ini sering kali mengarah pada dukungan terhadap pemerintah yang sebenarnya justru korup serta inkompeten.
Mahasiswa tak memiliki akses atau kemampuan untuk menilai secara kritis. dan cenderung menelan narasi yang dipromosikan oleh pemerintah tanpa mengkritisi dampak jangka panjangnya.Untungnya untuk memahami politik, seseorang tak harus berkuliah di ilmu politik terlebih dahulu. Strategi paling efektif bisa dilakukan melalui diskusi.
Dalam satu dekade terakhir, Indonesia telah menyaksikan berbagai hambatan dan kemunduran di bidang politik, hukum, dan ekonomi. Di tengah banyaknya krisis yang meruak, fenomena yang mengkhawatirkan adalah ketidakmampuan sebagian besar mahasiswa untuk memahami kompleksitas politik.
Meskipun, di atas permukaan yang tampaknya baik-baik saja, berbagai kebijakan dan praktik pemerintah nyatanya seringkali merugikan banyak pihak. Ironisnya, banyak mahasiswa yang justru apatis bahkan suka dengan persona tokoh pemerintah yang mempunyai rekam jejak buruk.
Maka diharapkan, mahasiswa Indonesia khususnya generasi muda bisa mempelajari politik dimulai dari mengonsumsi berita-berita dari media massa independen, serta tidak dipengaruhi atau dikendalikan oleh penguasa. Selain itu, mengikuti diskusi-diskusi tentang isu sosial politik juga dapat menumbuhkan pendidikan politik. Semakin luas pengetahuan kita, semakin bijaksana pula keputusan yang kita buat.
